Langsung ke konten utama

Alat Terapi Kesehatan Portabel Rekomended nih!

𝙎𝙚𝙢𝙖𝙠𝙞𝙣 𝙗𝙚𝙧𝙩𝙖𝙢𝙗𝙖𝙝𝙣𝙮𝙖 𝙪𝙨𝙞𝙖, 𝙠𝙞𝙩𝙖 𝙨𝙚𝙢𝙖𝙠𝙞𝙣 𝙖𝙬𝙖𝙧𝙚 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙨𝙚𝙝𝙖𝙩𝙖𝙣 𝙮𝙖 𝙈𝙤𝙢?

Menjaga kesehatan itu penting banget agar terhindar dari berbagai macam penyakit, agar kita terus dapat menikmati momen-momen bahagia bersama keluarga. 😊

Untuk itu, aku dan keluarga mulai mencoba rutin menjaga pola hidup sehat, minum air putih yang cukup, makan makanan sehat, dan rutin berolahraga. Aku juga pakai 𝗖𝗹𝗲𝗮 𝗟𝗮𝘀𝗲𝗿 @cleaindonesia, alat terapi kesehatan portabel yang dapat membantu mencegah & mengatasi berbagai macam penyakit seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung, stroke, dan sebagainya. 


Detail produk dan harga bisa follow dan langsung cek Instagramnya @cleaindonesia ya atau Disini


Yuk cobain juga pakai Clea Laser untuk kualitas hidup lebih sehat! 

#clealaser #terapilaser #generasilaserterbaru #teknologilaser #terapistroke #terapidiabetes #terapijantung #clea #clealasergogo #alatterapikeluarga #cleagogo #cleagogomall #cleagogomedia #laser4mata12titik

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Macam-macam Bentuk Daun

Contoh bentuk-bentuk daun Masing-masing dedaunan yang tumbuh di berbagai tumbuhan di dunia ini memiliki ciri khas yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut ditunjukkan dari berbagai hal, yaitu bentuk daun keseluruhan, bentuk ujung dan pangkal daun, permukaan daun, dan tata daunnya (Tabel 1). Tabel 1  Berbagai istilah dalam menjelaskan bentuk-bentuk daun  No Istilah Penjelasan Istilah Bentuk Daun 1 Deltate Bentuk delta, menyerupai bentuk segitiga sama sisi 2 Elliptical Ellips, bagian terlebar di bagian tengah daun 3 Elliptical Oblong Berbentuk antara ellips sampai memanjang 4 Lanceolate Bentuk lanset, panjang 3-5 x lebar, bagian terlebar sekitar 1/3 dari pangkal dan menyempit di bagian ujung daun 5 Oblong Memanjang, panjang daun sekitar 2 ½ x lebar 6 Oblong lanceolate Berbentuk antara memanjang sampai lanset 7 Oblong obov

Ekosistem Mangrove: Faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Mangrove

Hutan mangrove Pulau Sebuku Kalimantan Selatan dilihat dari sisi sungai (Dokumentasi Penelitian Ghufrona 2015) Ekosistem mangrove dapat berkembang baik di daerah pantai berlumpur dengan air yang tenang dan terlindung dari pengaruh ombak yang besar serta eksistensinya bergantung pada adanya aliran air tawar dan air laut. Samingan (1971) menyatakan bahwa kebanyakan mangrove merupakan vegetasi yang agak seragam, selalu hijau dan berkembang dengan baik di daerah berlumpur yang berada dalam jangkaan peristiwa pasang surut.  Komposisi mangrove mempunyai batas yang khas dan batas tersebut berhubungan atau disebabkan oleh efek selektif dari: (a) tanah, (b) salinitas, (c) jumlah hari atau lamanya penggenangan, (d) dalamnya penggenangan, serta (e) kerasnya arus pasang surut. Pertumbuhan vegetasi mangrove dipengaruhi oleh faktor lingkungan (fisik, kimia, dan biologis) yang sangat kompleks, antara lain: 1.       Salinitas Salinitas air tanah mempunyai peranan penting sebagai f

Sistem Silvikultur: Tebang Habis dengan Permudaan Buatan (THPB)

THPB adalah suatu sistem silvikultur yang meliputi cara penebangan dan cara pembuatannya kembali yaitu dengan cara menebang habis semua pohon yang terdapa t da l a m tegakan hutan sedangkan permudaannya dilakukan dengan mengadakan penanaman kembali areal  bekas tebangan habis tersebut, dengan tujuan untuk memperoleh tegakan hutan baru yang seumur da n bernilai tingg i (memperoleh hasil maksimal) , sesuai dengan tujuan perusahaan (umumnya untuk keperluan industri) Dalam s i stem silvikultur THPB, semua pohon berharga baik karena jenis maupun karena ukurannya, ditebang untuk dimanfaatkan.  Jatah tebangan disesuaikan dengan keadaan hutan, target produksi dan kemampuan reboisasi    Secara ideal sistem ini meliputi penebangan dan permudaan setiap tahun dengan luas blok-blok yang sama (coupes) dan tergantung pada daur (rotasi) dari species pohon yang itu sendiri. Hasil akhir dari sistem ini akan terbentuk tegakan-tegakan dengan umur: 1,2,3,...........r (r = rotasi). Penebangan dengan se